Teman Seprofesi jadi Korban Kecelakaan Lion Air JT-610, Pramugari Ini Sempat Trauma
Seorang pramugari Lion Air, Ranti Melda mengaku sempat trauma seusai mendengar kabar pesawat Lion Air PK-LQP dengan nomor rute penerbangan JT-610 (Jakarta-Pangkalpinang) jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat, pada Senin (29/11/2018) lalu.
Ranti mengaku merasa trauma dan takut.
Namun, ia menilai ini telah menjadi pekerjaannya dan memilih menyerahkan semua kepada Sang Pencipta.
"Awalnya trauma, namun sudah tuntutan pekerjaan kita harus memiliki tanggung jawab," ujar Ranti.
Ranti juga menuturkan kesedihan lantaran teman sesama pramugarinya juga menjadi korban dalam kecelakaan pesawat tersebut.
Ia menceritakan kedekatan dirinya dengan teman terbaiknya yang juga pramugari yang tengah bertugas dalam pesawat Lion Air JT 610, Vita Damayanti Simarmata.
"Vita teman akrab saya, kami sama-sama tanda tangan kontrak di Lion Air, selain itu Vita itu teman sekelas di tempat training di Balaraja, Kabupaten Tangerang," ujarnya dengan mata berkaca-kaca, kepada wartawan, di atas KRI Banjarmasin, Selasa (6/11/2018) saat akan menabur bunga kecelakaan pesawat Lion Air PK-LQP.
Ranti mengungkapkan saat kejadian menimpa pesawat tempat dirinya bekerja, dirinya dalam bertugas di Jeddah, Arab Saudi.
Saat pertama kali mengetahui pesawat kecelakaan, dirinya gemetar dan lemas.
Ranti berujar ia mengharapkan ada korban selamat dalam kecelakaan itu.
"Doa saya waktu itu semoga seluruh penumpang pesawat selamat, tanpa ada satu korban meninggal. Namun takdir berkata lain, jadi kita serahkan semuanya kepada Maha Kuasa," terangnya.
Diberitakan sebelumnya, Pesawat Lion Air JT610 diberitakan jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat pada Senin (29/11/2018) dan ditemukan dalam keadaan hancur berkeping-keping.
Pesawat itu diketahui lepas landas pukul 06.20 WIB, dari Bandara Soekarno-Hatta, membawa 189 orang, yang terdiri dari 179 penumpang dewasa, 1 penumpang anak-anak dan 2 bayi dengan 2 Pilot dan 5 pramugari.
Sekitar pukul 06.31 WIB, Pilot Pesawat Lion Air menghubungi ATC Soekarno-Hatta menyatakan mengalami kendala dan meminta kembali ke Bandara Soekarno-Hatta.
Tepat pukul 06.33 WIB, Air NAV menyatakan hilang kontak dengan Pesawat Lion Air JT 610.
Pesawat dengan nomor registrasi PK-LQP dilaporkan terakhir tertangkap radar pada koordinat 05 46.15 S - 107 07.16 E.
Hingga kini, Selasa (6/11/2018), sejumlah tim masih melakukan upaya evakuasi.
Tim SAR gabungan melakukan proses evakuasi dengan mencari jasad penumpang dan bagian pesawat Lion Air JT 610.
Tim dari Komite Nasional Keselamatan Nasional ( KNKT) sebagai pihak yang berperan menginvestigasi penyebab jatuhnya pesawat Lion Air dengan rute penerbangan JT 610 (Jakarta-Pangkalpinang).
Serta Tim DVI Polri berupaya menemukan identitas bagian tubuh yang telah ditemukan Tim SAR gabungan.
SUMBER
0 Response to "Teman Seprofesi jadi Korban Kecelakaan Lion Air JT-610, Pramugari Ini Sempat Trauma"
Post a Comment